Yang terhormat Bapak Gubernur Fauzi Bowo,
Yang terhormat rekan-rekan calon tenaga kerja Indonesia,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Sebelumnya marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena hari ini kita senantiasa masih dalam lindungan- Nya sehingga dapat berkumpul di sini.
Bapak Gubernur dan rekan-rekan calon tenaga kerja Indonesia.
Hari ini merupakan hari yang kita nantikan. Pada hari ini juga para tenaga kerja Indonesia akan dilepas oleh Bapak Gubernur untuk diberangkatkan ke luar negeri. Kita berharap agar pemberangkatan TKI ini dapat menghindarkan dari jeratan politik percaloan yang selama ini menjerat para TKI. Bahkan, Pemprov akan mewujudkan penanganan TKI melalui program satu pintu dengan penambahan fasilitas laboratorium untuk mengecek kesehatan para TKI sebelum berangkat. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan gaji dan skill TKI sebagaimana tenaga kerja dari negara lain, misalnya, Filiphina dan Muangthai.
Selama ini, tenaga kerja asal kedua negara tersebut selalu dihargai dan digaji lebih tinggi daripada TKI. Oleh Karenanya, Pemprov menyiapkan program penambahan sertifikat terkait dengan keahlian mereka (kompetensinya), sehingga gaji TKI bisa minimal sama dengan tenaga kerja asal Filiphina dan Muangthai.
Tujuan diadakannya program tersebut adalah untuk menja-min keselamatan, kesejahtaraan, dan perlindungan bagi TKI. Langkah yang dilakukan adalah diadakannya tes kesehatan (medical check up) terhadap para TKI yang akan berangkat.
Bapak Wakil Gubernur dan rekan-rekan calon tenaga kerja yang terhormat.
Demikian pidato yang dapat kami sampaikan, semoga rekan-rekan calon tenaga kerja Indonesia dapat bekerja dengan baik di negara tujuan. Bekerjalah dengan baik dan berlaku dengan sopan di negeri orang karena itulah cermin bangsa Indonesia.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.